Materi Merawat Peralatan Multimedia
25APR
1.
MATERI I
Merawat Kamera Video
Merawat Kamera Video
1.
Jangan tingalkan kaset di dalam camcorder Anda saat tidak
digunakan. Kaset bisa menyebabkan gesekan dan hal ini bisa mengakibatkan
masalah pada proses merekam dan memutar
2.
Jangan memasukkan kaset video dalam kondisi benar-benar
dingin. Pelembab dari udara yang hangat dapat membut kaset menempel pada bagian
drum sehingga merusak kaset dan dapat merusak video head
3.
Jangan meninggalkan baterai di dalam camcorder saat tidak
digunakan. Beberapa camera menarik energi baterai dalam jumlah kecil, namun
konstan sehinga dapat menghabiskan baterai
4.
Jangan meninggalkan kaset camcorder di dalam mobil yang
terkena udara panas
5.
Jangan menaruh label pada kaset camcorder dimana label ini
kemungkinan berlawanan dengan pembuka pintu kaset. Hal ini dapat menyebabkan
kaset menyangkut di dalam kamera
6.
Rawat handycam Anda dengan menyerahkannya pada teknisi
untuk membersihkan tape head saat kotor. Perawatan semacam ini dapat membuat
kamera Anda lebih tahan lama
Merawat Kamera Digital
1.
Hindari kontak langsung dengan sinar matahari.
2.
Jagalah kamera digital anda agar terhindar dari goncangan
yang berlebihan
3.
Bersihkan kamera dan lensa.
4.
Hindari goresan pada lensa
5.
Hindari Air laut.
6.
Jangan terlampau sering membersihkan lensa atau
membersihkan bagian dalamnya bila berjamur
7.
Jangan menyimpannya didalam lemari pakaian
8.
Waspadai kapur barus
9.
Sebaiknya keluarkan battry bila kamera digital tidak akan
digunakan, dan jauhkan battry dari api
10. Jangan
pernah mengeluarkan battry atau kartu memori saat kamera masih hidup, sebab hal
itu akan merusak gambar atau kartu memori itu sendiri
11. Masukkan
kartu memori secara benar, sebab bila salah maka kamera akan hang
12. Sangat
penting untuk menginstal kamera digital anda pada komputer lebih dulu, juga
memformat kartu memori internal dan eksternal pada saat menggunakannya pertama
kali
Merawat Printer
13. Selalu
gunakan printer secara periodik (sesering mungkin minimal 2 kali seminggu),
jangan biarkan printer anda menganggur terlalu lama, karena tinta yang terdapat
pada nozzle head bisa mengering sehingga menyumbat pengeluaran tinta
14. Gunakan
fasilitas Clean Head (Software yang disertakan bersama Printer) untuk melakukan
pembersihan Nozle Head secara teratur (periodik).
15. Bersihkan
beberapa bagian printer secara berkala dari debu dan kotoran, jangan biarkan
ada benda-benda asing masuk atau terjatuh kedalam printer anda. Jangan
menggunakan lap yang basah oleh air saat membersihkan printer
16. Jangan
mencabut kabel printer saat mematikan printer, tetapi gunakan tombol on/off
sehingga saat dimatikan, head printer akan kembali ke kedudukannya sehingga
tinta tidak mudah mengering
17. Saat
mencetak pastikan kertasnya tidak berlipat-lipat melainkan gunakan kertas yang
masih halus, sebab jika tersangkut dapat merusak roller pada printer
18. Jangan
menyentuh bagian elektrik dari cartridge seperti chip maupun head dengan
menggunakan jari anda, karena listrik statis pada tubuh terkadang dapat merusak
komponen, apabila terpaksa membersikan gunakan kertas tissue dengan kualitas
baik, karena kertas tissue dengan kualitas jelek justru akan meninggalkan
partikel kertas dan berpotensi menyumbat nozle head.
19. Jika
menggunakan tinta refill pastikan menggunakan refill kualitas baik, jangan
mengisi cartridge terlalu penuh karena dapat menyebabkan terjadinya kebocoran
pada cartrdige dan dapat merembet pada motherboard printer.
20. Jangan
membiarkan printer anda kosong tanpa cartridge dalam jangka waktu yang lama,
sebab dapat menyebabkan print head menjadi kering.
21. Perhatikan
wastepad (buangan tinta) printer anda, ganti wastepad atau gunakan pembuangan
luar sehingga tinta tidak akan meleber di dalam printer.
22. Jangan
pernah membuka cassing printer, karena komponen printer hanya bisa di service
oleh orang yang benar-benar sudah memahami.
Merawat LCD
23. Ketika
membersihkan layar monitor, usahakan selalu agar perangkat tersebut dalam
keadaan power listriknya mati dan kabel suplai tercabut. Hal ini perlu untuk
menghindari aliran listrik yang mungkin timbul, ketika anda tengah membersihkan
layer monitor
24. Untuk
membersihkan monitor LCD, ada baiknya jika anda mengunakan kain lembut dan
cairan khusus pembersih monitor. Hindari cairan yang mengandung alcohol, karena
disinyalir dapat merusak layer monitor. Bahkan bukan tidak mungkin jika
nantinya monitor akan berubah warna menjadi buram atau terkena goresan.
25. Saat
menggunakan cairan pembersih monitor, sebaiknya tidak menyemprotkan cairan
secara langsung pada monitor. Untuk amannya, semprotkan terlebih dahulu pada
kain lap.
26. Lakukan
proses pembersihan monitor secara perlahan dan tidak menekan keras permukaan
layer monitor. Usahakan dengan gerakan mengelap satu arah.
27. Untuk
keamanan monitor LCD, gunakan screen protector yang dapat melindungi monitor
dari debu atau goresan.
28. Sebaiknya
tidak meletakkan spiker atau benda-benda elektronik, karena disinyalir dapat
menyebabkan gangguan magnetic, sehingga merusak tampilan monitor.
29. Hindari
pula kebiasaan meletakkan monitor atau perangkat elektronik lainnya pada lokasi
yang terkena sinar matahari langsung, karena dapat merusak ketahanan elektronik
tersebut.
Merawat Scanner
30. Jangan
menyentuh permukaan kaca pada scanner. Selain dapat menyebabkan terjadinya
goresan, minyak dan kotoran yang menempel, juga dapat merusak permukaan kaca,
pada akhirnya bisa mempengaruhi hasil cetakannya yang kurang maksimal. Jika
ingin membersihkan bagian ini, gunakanlah lap dengan bahan microfiber sehingga
tidak ada serat kain yang tertinggal.
31. Ketika
memindai materi gambar dari buku atau majalah yang tebal, sebaiknya tidak
menggunakan penutup scanner untuk menekannya. Jika dipaksakan hal tersebut bisa
dapat menyebabkan engsel pada penutup scanner rusak atau mengendur.
32. Kebersihan
scanner pun perlu dijaga. Kotoran pada perangkat ini, biasanya disebabkan oleh
debu dan kotoran yang terselip dibeberapa bagian. Apabila didiamkan, bukan
tidak mungkin akan bisa mengganggu karena penumpukan debu tersebut, apalagi
jika terdapat goresan
33. Bersihkanlah
dengan kapas dan sedikit cairan alcohol, lalu menggosoknya dengan lembut.
Sebelum memulainya, kita perlu memastikan aliran listriknya dimatikan terlebih
dahulu. Akan lebih baik jika kita membaca petunjuk manual terlebih dahulu untuk
membersihkan dan menggunakan scanner dengan benar agar kinerja scanner tetap
maksimal.
2.
MATERI II
Merawat Kamera DLSR
Perawatan kamera DSLR sangat diperlukan sekali karena apabila tidak dibersihkan kinerja kamera DSLR tersebut akan berkurang.
Cara membersihkan kamera yang akan kita bahas tidak hanya untuk kamera DSLR saya tetapi bisa untuk semua kamera.
Merawat Bodi Kamera
Pertama bersihkan bagian luar bodi kamera deng kain yang lembut, gunaan blower untuk menyingkirkan debu yang menempel di sudut – sudut. Pembersihan bagian dalam dimulai dengan menggunakn blower, lalu blower brush untuk kotoran yang membandel, me – lock up mirror ke atas jika ingin memblower bagian sensor. Tidak disarankan anda untuk membersihkan sendiri jika ada kotoran membandel di bagian sensor kamera karena sensor adalah bagan yang sangat sensitif.
Merawat Lensa
Jangan menyentuh bagian optis lensa dengan jari, pasang selalu filter pelindungnya atau gunakan lens hood. Pasang selalu tutup lensa jika tidak sedang digunakan untuk mengurangi resiko debu menempel. Jika ingin membersihkan lensa, gunaan blower terlebih dahulu, lalu lens brush, baru lens cloth jika ada bekas jari yang menempel. Usap lensa secara lembut dan perlahan dengan lens cloth / lens paper kering dengan gerakan memutar dari dalam lensa menuju keluar. Jika dibutuhkan, cairan pembersih lensa/ lens cleaning fluid khusus dapat digunakan untuk membersihkan kotoran – kotoran lensa yang agak membandel. Jangan meneteskan langsung pada lensa, teteskan pada lens paper terlebih dahulu, lalu usap perlahan pada bagian lensa.
Merawat Baterai
Jangan mencharge batere secara berlebihan, segera cabut jika sudah penuh. Lepas batere dari dalam kamera jika sedang tidak digunakan, usahakan agar hanya memakai batere original. Jangan mencampur penggunaan batere ama dan baru, termaruk mempergunakan batere dengan merek yang berbeda – beda. Charge batere sebelum atau ssudah penyimpanan dalam jangka waktu lama. Dipakai atupun tidak dipakai batere akan mengalami proses pelemahan, agar tetap awet maka batere perlu diisi kembaliJangan mencharge batere secara berlebihan, segera cabut jika sudah penuh. Lepas batere dari dalam kamera jika sedang tidak digunakan, usahakan agar hanya memakai batere original. Jangan mencampur penggunaan batere ama dan baru, termaruk mempergunakan batere dengan merek yang berbeda – beda. Charge batere sebelum atau ssudah penyimpanan dalam jangka waktu lama. Dipakai atupun tidak dipakai batere akan mengalami proses pelemahan, agar tetap awet maka batere perlu diisi kembali
Merawat Kartu Memori
Biasakan untuk menyimpan kartu memori di dalam casingnya agar terhindar dari debu, terpapar benda brmedan magnet dan memperpanjang umur kartu memori. Perlakukan benda – benda ini dengan hati – hati, bentuknya yangkecil membuat mereka mudah sekali rusak. Untuk melindunginya, simpan selalu pada casing nya masing – masing jika sedang tidak dipergunakan.Biasakan untuk menyimpan kartu memori di dalam casingnya agar terhindar dari debu, terpapar benda brmedan magnet dan memperpanjang umur kartu memori. Perlakukan benda – benda ini dengan hati – hati, bentuknya yangkecil membuat mereka mudah sekali rusak. Untuk melindunginya, simpan selalu pada casing nya masing – masing jika sedang tidak dipergunakan.
Penyimpanan Kamera
Jika meiliki dana lebih dapat dipertimbangkan untuk membeli drybox yang menggunakan alat pengatur kelembaban sebagai tempat penyimpanan kamera. Simpan ditempat kering dan jauhi bnda – benda bermagnet.
Perawatan mutlak harus dilakukan secara rutin. Perawatan yang baik akan mempertahankan kondisi perlatan kita dengan baik akan memberikan kondisi masksimal pada kamera DSLR kita.
Merawat Kamera DLSR
Perawatan kamera DSLR sangat diperlukan sekali karena apabila tidak dibersihkan kinerja kamera DSLR tersebut akan berkurang.
Cara membersihkan kamera yang akan kita bahas tidak hanya untuk kamera DSLR saya tetapi bisa untuk semua kamera.
Merawat Bodi Kamera
Pertama bersihkan bagian luar bodi kamera deng kain yang lembut, gunaan blower untuk menyingkirkan debu yang menempel di sudut – sudut. Pembersihan bagian dalam dimulai dengan menggunakn blower, lalu blower brush untuk kotoran yang membandel, me – lock up mirror ke atas jika ingin memblower bagian sensor. Tidak disarankan anda untuk membersihkan sendiri jika ada kotoran membandel di bagian sensor kamera karena sensor adalah bagan yang sangat sensitif.
Merawat Lensa
Jangan menyentuh bagian optis lensa dengan jari, pasang selalu filter pelindungnya atau gunakan lens hood. Pasang selalu tutup lensa jika tidak sedang digunakan untuk mengurangi resiko debu menempel. Jika ingin membersihkan lensa, gunaan blower terlebih dahulu, lalu lens brush, baru lens cloth jika ada bekas jari yang menempel. Usap lensa secara lembut dan perlahan dengan lens cloth / lens paper kering dengan gerakan memutar dari dalam lensa menuju keluar. Jika dibutuhkan, cairan pembersih lensa/ lens cleaning fluid khusus dapat digunakan untuk membersihkan kotoran – kotoran lensa yang agak membandel. Jangan meneteskan langsung pada lensa, teteskan pada lens paper terlebih dahulu, lalu usap perlahan pada bagian lensa.
Merawat Baterai
Jangan mencharge batere secara berlebihan, segera cabut jika sudah penuh. Lepas batere dari dalam kamera jika sedang tidak digunakan, usahakan agar hanya memakai batere original. Jangan mencampur penggunaan batere ama dan baru, termaruk mempergunakan batere dengan merek yang berbeda – beda. Charge batere sebelum atau ssudah penyimpanan dalam jangka waktu lama. Dipakai atupun tidak dipakai batere akan mengalami proses pelemahan, agar tetap awet maka batere perlu diisi kembaliJangan mencharge batere secara berlebihan, segera cabut jika sudah penuh. Lepas batere dari dalam kamera jika sedang tidak digunakan, usahakan agar hanya memakai batere original. Jangan mencampur penggunaan batere ama dan baru, termaruk mempergunakan batere dengan merek yang berbeda – beda. Charge batere sebelum atau ssudah penyimpanan dalam jangka waktu lama. Dipakai atupun tidak dipakai batere akan mengalami proses pelemahan, agar tetap awet maka batere perlu diisi kembali
Merawat Kartu Memori
Biasakan untuk menyimpan kartu memori di dalam casingnya agar terhindar dari debu, terpapar benda brmedan magnet dan memperpanjang umur kartu memori. Perlakukan benda – benda ini dengan hati – hati, bentuknya yangkecil membuat mereka mudah sekali rusak. Untuk melindunginya, simpan selalu pada casing nya masing – masing jika sedang tidak dipergunakan.Biasakan untuk menyimpan kartu memori di dalam casingnya agar terhindar dari debu, terpapar benda brmedan magnet dan memperpanjang umur kartu memori. Perlakukan benda – benda ini dengan hati – hati, bentuknya yangkecil membuat mereka mudah sekali rusak. Untuk melindunginya, simpan selalu pada casing nya masing – masing jika sedang tidak dipergunakan.
Penyimpanan Kamera
Jika meiliki dana lebih dapat dipertimbangkan untuk membeli drybox yang menggunakan alat pengatur kelembaban sebagai tempat penyimpanan kamera. Simpan ditempat kering dan jauhi bnda – benda bermagnet.
Perawatan mutlak harus dilakukan secara rutin. Perawatan yang baik akan mempertahankan kondisi perlatan kita dengan baik akan memberikan kondisi masksimal pada kamera DSLR kita.
3.
MATERI III
Menjelaskan langkah-langkah perawatan peralatan multimedia
Perawatan Peralatan Multimedia
Menjelaskan langkah-langkah perawatan peralatan multimedia
Perawatan Peralatan Multimedia
1.
Merawat dan mengadakan pengecekan peralatan merupakan
bagian penting dari kerja team.
2.
Sebagai contoh, ketika proses pengambilan gambar
berlangsung tiba-tiba lampu penerang mati, atau kamera yang
sedang dipakai
3.
Prosedur pemeliharaan Kamera Perlengkapan multimedia
merupakan perlengkapan yang mempunyai nilai tinggi jika dilihat dari harganya.
Peralatan multimedia biasanya merupakan peralatan yang
sangat sensitif terhadap:
4.
Kondisi Lembab
5.
Kondisi basah
6.
Kondisi panas
7.
Kondisi guncangan/benturan
8.
Kondisi goresan
Menentukan persyaratan kamera :
9.
Kamera video dipakai untuk mengubah gambar/ citra bergerak
menjadi sinyal video.
10. Pembuatan
film atau sinetron, iklan TV, atau video klip menggunakan kamera video untuk
mengambil gambar.
11. Kamera
video memiliki jenis beraneka ragam sesuai dengan fungsinya
Kamera video memiliki bagian utama berupa lensa tempat
tempat mengambil berkas cahaya.
Pengaturan lensa akan berpengaruh pada perbesaran gambar, fokus gambar, setting gambar lainnya
Mencegah Gangguan Penglihatan Pada Subjek
Pengaturan lensa akan berpengaruh pada perbesaran gambar, fokus gambar, setting gambar lainnya
Mencegah Gangguan Penglihatan Pada Subjek
12. Jangan
menggunakan lampu kilat pada jarak dekat (kurang dari 1 m/ 3 kaki) pada orang
atau binatang.
13. Menggunakan
lampu kilat terlalu dekat dengan mata subjek dapat mengakibatkan gangguan
penglihatan sementara atau permanen.
14. Jangan
menekuk, menjatuhkan, atau membiarkan kartu memori terkena benturan atau
tekanan berat. Jangan menggunakan kartu memori yang telah diformat menggunakan
kamera lain atau komputer.
15. Kolom
No.Kartu digunakan untuk menyuliskan No. Kartu Peralatan Multimedia yang akan
digunakan.
16. Kolom
Nama Barang digunakan untuk menuliskan Nama Barang yang akan digunakan dalam
pemakain peralatan multimedia.
17. Kolom
Tanggal Peminjaman digunakan untuk menuliskan tanggal peminjaman peralatan
multimedia.
18. Kolom
Tanggal Pengembalian digunakan untuk menuliskan tanggal pengembalian peralatan
multimedia.
19. Kolom
Waktu Pemakain digunakan untuk menuliskan berapa lama waktu peminjaman
peralatan multimedia.
20. Kolom
Nama Pemakai digunakan untuk menuliskan siapa nama peminjam peralatan
multimedia.
21. Kolom
Kondisi Barang digunakan untuk menuliskan kondisi peralatan multimedia,
rusak,baik,baru,dll.
22. Kolom
Peripheral Pendukung digunakan untuk menuliskan barang/perangakat yang membantu
peralatan multimedia.
23. Kolom
Ket. Lain digunakan untuk menuliskan keterangan-keterangan yang mungkin
dibutuhkan dalam penggunaan peralatan multimedia.
24. Kolom
Ket. Lain ke Dua juga digunakan untuk menuliskan keterangan-keterangan yang
mungkin dibutuhkan dalam penggunaan peralatan multimedia.
25. Kolom
Paraf Peminjaman digunakan untuk menulisakan TTD/paraf yang meminjam peralatan
multimedia.
26. Kolom
Paraf Pengembalian digunakan untuk menulisakan TTD/paraf yang mengembalian
peralatan multimedia.
27. Kolom
Paraf Bag. Perlengkapan digunakan untuk menulisakan TTD/paraf yang bertanggung
jawab atas peralatan multimedia.
(diolah dari berbagai sumber: Google dengan keyword : “merawat peralatan
multimedia”)
0 comments:
Post a Comment